About

Minggu, 09 Maret 2014

Semudah Selulit

Kira-kira kedatangan malaikat, benar-benar nikmat. Waktu yang tepat. Sebuah obrolan ringan, berakhir 'berikan nomer rekeningmu'. Ada kemudahan memeluk galau. Saat-saat tumpah air mata tak membilas luka. Pada kecewaku akan apalah. Hanyalah sembilu. Sendiri mendekam sekam. Dan kau seperti yang sudah-sudah. Mengirim angin rindu makin kecamuk. Adalah kita. Memang ditakdirkan saling melengkapi. Dan kepalaku jadi seringan bermimpi..

Rabu, 11 Juli 2012

Seberapa Cerdas Kamu ???

Bicara tentang kecerdasan, selalu ada cara mengujinya. Baik yang bener-bener dapat diterima oleh akal, maupun yang gokil sekalipun. Kadang kita bahkan ndak percaya terhadap kemampuan diri kita sendiri. Merasa bodoh dan ndak kreatif. Di bawah ini ada cara unik untuk mengetahui seberapa cerdas kamu. Satu kunci untuk pengujian ini adalah berpikirlah dengan sederhana dan logis.
Okkeyy...siap kan napas yang cukup, dan pusatkan pikiran untuk berkonsentrasi...



Dibawah ini ada empat ( 4 ) pertanyaan dan satu pertanyaan bonus. Jawablah semua tanpa banyak pikir. Cuma boleh berpikir sedetik, jawab segera. OK?

Ayo cari tahu, seberapa cerdas anda… .

Siap? GO!!!

Pertanyaan pertama:
Anda ikut berlomba. Anda menyalip orang di posisi nomor dua. Sekarang posisi anda nomor berapa?
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
Jawaban: Jika anda menjawab Nomor Satu, anda SALAH BESAR! Jika anda menyalip orang nomor dua, sekarang andalah yang ada di posisi nomor dua!
>>
>>
Jangan ngaco lagi, ya?.
>>
>>
Sekarang jawab pertanyaan kedua, tapi jangan berpikir lebih banyak daripada ketika menjawab pertanyaan pertama tadi, OK ?
>>
>>
>>
Pertanyaan Kedua:
Jika anda menyalip orang di posisi terakhir, sekarang anda di posisi…?
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
Jawaban: Jika anda menjawab anda orang kedua dari terakhir, anda SALAH LAGI… Coba, bagaimana caranya menyalip orang TERAKHIR?
>>
>>
>>
Anda sebetulnya tidak terlalu pintar, ‘ kan?
>>
>>
>>
Pertanyaan ketiga:
Hitung-hitungan yang pelik! Catatan: kerjakan di pikiran anda saja. JANGAN gunakan kertas atau pensil atau kalkulator. Cobalah.
>>
Ambil 1000 dan tambahkan 40 padanya. Sekarang tambahkan 1000 lagi.
Sekarang tambahkan 30 . ! Tambahkan 1000 lagi. Sekarang tambahkan 20. Sekarang tambahkan 1000 Sekarang tambahkan 10. Berapa totalnya?
>>
>>
>>
>>
>>
>>
Apakah hasilnya 5000 ?
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
Jawaban yang benar adalah 4100.
Kalau tidak percaya, cek dengan kalkulator!
>>
>>
Hari apes, ‘kan? Mungkin di pertanyaan terakhir anda bisa benar…….Mungkin.
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
Pertanyaan keempat:
Ayah Mary punya lima anak: 1. Nana, 2. Nene, 3. Nini, 4. Nono. Siapa nama anak kelima?
>>
>>
>>
>>
Apa anda menjawab Nunu?
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
BUKAN! Tentu saja bukan. Anak kelima namanya Mary. Baca lagi pertanyaannya!
>>
>>
Okay, sekarang ronde bonus:
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
SEORANG bisu pergi ke toko dan ingin membeli sikat gigi. Dengan menirukan orang menggosok gigi, ia berhasil menyampaikan keinginannya pada penjaga toko dan ia berhasil membeli sikat gigi…
>>
Berikutnya, seorang buta masuk ke toko itu dan ingin membeli kacamata hitam, bagaimana DIA menunjukkan keinginannya?
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
Langsung aja ngomong, dia kan gak bisu…
hehehe

Media Pembelajaran Power Point


Walaupun bisa dibilang bukan barang baru , ms power point masih dianggap program simpel untuk presentasi di kelas. Simpel dalam pembuatan dan pengoperasiannya. Nah, itu salah dua alasan kenapa ms power point masih saja disukai banyak orang. hehe...
Beberapa bulan ini, sekolahku menggunakan program ini sebagai inovasi pembelajaran yang didanai oleh ADB (Asian Development Bank)  dalam program MEDP ( Madrasah Education Development Program ). Lumayan membutuhkan pemikiran tersendiri dan kreatifitas untuk menghasilkan presentasi yang bagus dan bagus. hehe...
Berikut ini beberapa hasil power point yang kami buat dalam program inovasi pembelajaran di MTs As Salam Sooko. Beberapa video mungkin tidak bisa dibuka
Media Pembelajaran Fikih Kelas VII MTs       = SHOLAT
Media Pembelajaran Seni Budaya Kelas VII    = TARI NUSANTARA

Rabu, 14 Maret 2012

KENKO : Lihatlah langit..!

Essay Kenko :
Seorang pertapa pernah berkata, " Ada satu hal yang bahkan aku, yang tak punya hasrat duniawi, akan menyesali jika aku kehilangan hal itu - yakni, keindahan langit." Aku dapat memahami mengapa ia harus merasa demikian.

Yup..Lihatlah langit biru dan nikmati keindahannya...!

Selasa, 13 Maret 2012

Kegilaan adalah ?

Albert Einstein pernah berujar : 
Kegilaan adalah melakukan hal yang sama berulang-ulang dan mengharapkan hasil yang berbeda-beda.

So, jangan takut dikatakan gila.. hehe...

Senin, 12 Maret 2012

PENCERAMAH BINGUNG : Just be Your Self, Guys...!

Ini cerita yang lucu, namun bila ditelisik lebih dalam, banyak makna yang bisa kita ambil dari sana. Ada seorang penceramah di kota Gudhel. Suatu hari ia diminta oleh kelompok nudis (sekelompok orang yang dalam pertemuan tertentu mereka selalu tidak mengenakan pakaian atau telanjang). Kelompok nudis ini sedang mengadakan rapat selama 3 hari di salah satu hotel mewah di tepi pantai, tempat biasa mereka berkumpul. Penceramah ini diminta untuk berbicara sebagai pembicara tamu (guest speaker) di hari kedua selama setengah hari tentang Rancangan Undang-undang untuk kaum nudis.

Panitia menjemput penceramah di bandara sehari sebelum pemaparan materi dan diminta untuk melihat suasana rapat serta pesertanya, agar besok lebih mudah untuk menyesuaikan diri. Karena penceramah menginap di hotel yang sama, maka setelah check in bersama panitia, ia melihat ruangan  tempat  peserta mengikuti rapat. Begitu pintu dibuka untuk memperkenalkan sang penceramah, betapa kagetnya ia ternyata semua peserta rapat tidak mengenakan busana sama sekali alias telanjang, sedangkan ia mengenakaan kemeja lengan panjang berdasi.

Setiba di kamar, se penceramah bingung bukan main. Besok ketika memberikan ceramah apakah ia akan seperti peserta nudis yang tidak mengenakan busana sama sekali atau tetap seperti biasa ia berceramah dengan mengenakan baju rapi. Di satu pihak, supaya materi mudah diserap dan pembicaraan mudah diterima, maka ia harus memposisikan diri agar sama dengan peserta, yakni telanjang. Di pihak lain, hati nuraninya berkata tidak, karena ia tidak belum pernah seumur-umur berceramah tanpa busana. Timbang sana, timbang sini hingga tengah malam ia belum bisa memutuskan, besok dalam memberikan ceramah akan mengenakan setelan jas yang sudah dibawanya atau tidak sama sekali. Menjelang subuh, ia baru dapat mengambil kesimpulan bahwa demi menyenangkan hati peserta, ia akan menyamakan diri dengan mereka dengan beberapa pertimbangan yang dapat diterima akalnya. Pertimbangan tersebut antara lain, ini pengalaman pertama, pihak hotel sudah sangat mengerti mengingat ini sudah berkali-kali dilakukan dan ia memperoleh bayaran yang paling tinggi di ceramah nudis ini dibandingkan dengan bayaran yang diterimnnya selama ini, serta ceramah yang disampaikan toh hanya setengah hari. Dan begitulah,sang penceramah memutuskan untuk  memberanikan diri  tampil telanjang yang selama ini belum pernah ia lakukan sebelumnya.

Tiba sesi untuk berceramah, penceramah pun berjalan menuju ruangan rapat dengan penuh keyakinan dan percaya diri tanpa mengenakan pakaian apapun. Begitu memasuki ruangan, betapa kagetnya sang penceramah dan seluruh peserta yang hadir, karena ternyata seluruh peserta mengenakan setelan jas rapi untuk mendengarkan ceramah dari pembicara tamu, sedangkan sang penceramah adalah satu-satunya orang dalam ruangan tersebut yang telanjang.

***
Zig Ziglar pernah bertutur bahwa, “Anda akan gagal kalau coba-coba meniru siapapun juga, tetapi anda akan menjadi ‘Anda’ yang terbaik yang pernah ada. Andalah satu-satunya yang dapat menggunakan kemampuan Anda. Itu sungguh sauatu tanggung jawab yang sangat besar.”

Sumber : Parlindungan Marpaung “Half Full – Half Empty”

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | cheap international calls